STOP SHARE FOTO KORBAN SEMBARANGAN
Kemajuan teknologi
khususnya sosial media seperti (twitter, facebook, instagram, line dll membuat
informasi dapat dengan mudah di tersebarkan dan diakses secara cepat oleh beragam
kalangan pengguna internet. Sudah jadi rahasia umum setiap hal pasti memiliki
sisi positif dan negatif, sama halnya dengan perkembangan sosial yang kini kian
marak dalam masyarakat, sekarang informasi tidak hanya didapatkan dari media
media penyaji informasi aja tapi juga dari masyarakat yang membagikan
informasinya di media sosial (jurnalis dadakan).
Tapi tahu gak sih kadang banyak pengguna yang keblablasan membagikan informasi yang didapatkan tanpa di filter apakah informasi tersebut HOAX atau tidak, apakah informasi tersebut kredibel atau tidak dll. Bahkan ada yang memposting foto korban suatu kejadian tanpa di blur... dari fenomena jurnalis dadakan ini yang paling menarik perhatian saya adalah tentang penyebaran foto korban tanpa editing yang benar.
Untuk para pembaca yang baik hatinya saya ingin mengajak kalian untuk berfikir ringan tentang fenomena ini. Mari kita. Coba bayangkan jika kamu sedang foto bersama teman teman kamu tapi ternyata hasil dari foto tersebut teman teman kamu mendapatkan pose dan hasil yang bagus dan yang paling jelek/ tidak sesuai dalam foto tersebut adalah kamu, terus apesnya lagi temen temen kamu tidak mau menghapus fotonya dan malah langsung mengUPLOAD foto tersebut di sosial media... apa yang kamu rasakan? (jawab sendiri). Saya yakin jawaban atas pertanyaan saya di atas tidak jauh dari kaget, badmod, marah, sebel, kesel, B aja hahaha (ketawa dulu) soalnya saya sendiri udah sering ngerasain hal tersebut. Nah sekarang coba bayangkan foto jelek aja bisa bikin kita sebel padahal kalau kita lagi groufie udah pasti kita keadaan mau difoto bareng. terus gimana ya perasaan mereka para korban dan keluarga korban melihat foto-foto mengerikan tentangnya atau keluarganya dalam keadaan yang sangat buruk dan tersebar luas di sosial media tanpa batasan dan tanpa ada editan untuk menutupi identitas mereka?
hayoo lhooo ^-^
yuk kita jadi pengguna media sosial yang bijaksana ❤❤❤
untuk pembahasan secara psikologi dan secara hukumnya tunggu di next artikel!
Komentar
Posting Komentar